Oleh: Ahmad Yani, Penulis Buku Petunjuk
Teknis Manajemen Masjid,Rp 50.000. WA 0812-9021-953
Ramadhan merupakan momentum peningkatan taqwa. Bagi masjid, Ramadhan juga menjadi momentum peningkatan pemakmuran masjid dan semangat kaum muslimin untuk memakmurkan masjid. Karena itu, manajemen aktivitas masjid pada bulan Ramadhan harus dikelola sebaik mungkin.
Setidaknya ada tiga aspek yang harus dikembangkan dalam peningkatan aktivitas masjid di bulan Ramadhan, sesuai dengan fungsi masjid itu sendiri.
A. Ubudiyah
Ubudiyah atau peribadatan merupakan aktivitas utama bulan Ramadhan, secara pribadi tentu saja berpuasa, namun secara bersama-sama bisa diselenggarakan oleh pengurus masjid, antara lain:
- Shalat Jamaah Yang Lima Waktu
- Shalat Tarawih dan Witir
- Menampung Perbedaan pendapat tentang pilihan 11 dan 23 Rekaat.
- Imam Yang Disukai: Bacaan Yang Variatif, Suara Yang Jelas, Gerakan yang tidak terlalu cepat
- Tadarrus Al Quran (membaca dan mengkaji). Jamaah dibagi ke dalam beberapa kelompok, misal satu kelompok 10 orang, tiap orang membaca satu atau dua halaman dengan suara yang keras, bila keliru diperbaiki. Setelah semua selesai, ada ustadz yang menjelaskan tafsir ringkas diantara ayat yang sudah dibaca.
- Itikaf 10 Hari Terakhir, selain ibadah yang sifatnya pribadi, ada ibadah bersama seperti qiyamullail, muhasabah, dll.
- Penyaluran zakat fitrah yang tepat.
- Shalat Idul Fitri, baik di masjid maupun di tanah lapang.
B. Tarbiyyah
Tarbiyah merupakan aktivitas pembinaan dan dakwah, dalam konteks Ramadhan di Masjid Kita, ada beberapa kegiatan yang bisa diselenggarakan:
- Ceramah Tarawih, Subuh , Zuhr, Buka Bersama Dengan Tema Variatif dan penceramah yang sudah dipersiapkan, termasuk dari internal jamaah yang potensial, apalagi kalangan remaja dan pemuda, bahkan anak-anak.
- Gerakan Wakaf Buku dan Peresmian Perpustakaan Masjid.
- Dialog Keislaman
- Pesantren Kilat, termasuk untuk suami isteri hingga orang tua.
- Seminar atau Pelatihan Khatib, Manajemen Masjid, Mengurus Jenazah, dll.
- Itikaf Jamai, disertai dengan kajian keislaman seperti masalah tafsir, hadits, sirah, dll.
- Peringatan Nuzulul Quran dengan ceramah umum tentang Al Quran.
- Pekan Nuzulul Quran berupa Lomba: Kultum, khutbah Jum’at, Cerdas Cermat, Tahfidz, Shalat Berjamaah, shalat jenazah, Cerita Sahabat, dll.
C. Ijtimaiyyah
Aktivitas sosial kemasyarakatan penting dilakukan pada bulan Ramadhan, antara lain:
- Komunikasi yang lebih terbuka antar pengurus dan jamaah.
- Konsultasi jamaah.
- Analisa dan klasifikasi mustahik zakat untuk diproyeksi tidak menjadi mustahik atau mandiri dari sisi ekonomi.
- Santunan yatim dan dhuafa
- Penghargaan kepada jamaah yang berperan aktif.
- Bazar Ramadhan dan Lebaran
- Musyawarah bersama antar pengurus masjid
- Memberikan bingkisan lebaran kepada ustadz, guru ngaji, imam, muazzin, marbot, hansip, dll.